Teknik stek pucuk atau disebut juga leafy cuttings dapat menghasilkan jumlah besar dan biasanya untuk tujuan bisnis
Alat dan Bahan Stek Pucuk acasia mangium:
- Bahan stek dari tunas/trubusan yang diperoleh dari kebun pangkas,
- Media stek yang digunakan adalah pasir sungai,
- zat pengatur tumbuh,
- ember,
- fungisida,
- gunting stek/pisau cutter.
Pembuatan stek pucuk dilakukan dengan tahapan sebagai berikut :
- Penyiapan media stek dalam polibag/kantong bibit/tabung bibit.
- Pembuatan stek dengan cara memotong trubusan menjadi beberapa bagian. Satu stek terdiri atas 2mata/nude. Tunas dipilih yang belum membentuk jaringan gabus, kemudian direndam stek pada larutanfungisida.
- Sebelum ditanam bagian pangkal stek dicelupkan kedalam larutan ZPT, kemudian stek ditanam pada media yang telah diberi lubang tanam terlebih dahulu.
- Bedengan stek ditutup plastik sungkup untuk memelihara kelembaban udara tetap tinggi sekitar 90% dan perlu diberi naungan dengan intensitas cahaya 15% - 25 % untuk bedengan tanpa pengabutan dan intensitas cahaya 30% - 50% untuk bedengan dengan sistem pengabutan.
- Pemeliharaan rutin meliputi penyiraman, penyemprotan fungisida dan pembersihan gulma dan setelah stek berakar stek lalu disapih ke media pertumbuhan agar bibit tumbuh baik sampai siap tanam. Biasanya bibit sudah siap tanam pada umur 4 bulan.
- Semakin tinggi pemangkasan akan mempengaruhi tingkat keberhasilannya. Pudjiono and Kondo (1996)melaporkan bahwa hasil stek pucuk tunas dari trubusan pada batang yang dipangkas 100 cm rata-rata hanya mencapai 17,5 %.
- Umur trubusan yang baik untuk bahan stek pucuk jenis A. mangium optimal sekitar 45 - 60 hari.Bertambahnya umur tunas mengurangi daya perakaran stek. Untuk memudahkan dalam menentukan masa panen tunas dapat dilihat dari panjang tunas yaitu apabila telah mencapai panjang 30 cm - 40 cm (Longman,1993).
- Tipe pertumbuhan tunas harus diperhatikan dengan memilih tunas yang memiliki pertumbuhan ke arah vertikal (ortotropic). Tunas yang bersifat plagiotropic sebaiknya tidak digunakan karena akan menghasilkan bibit yang tumbuhnya tidak normal (mendatar seperti cabang).
- Posisi trubusan pada tonggak akan mempengaruhi kemampuan berakar stek. Semakin tinggi posisi tunas pada tonggak maka kemampuan berakarnya semakin rendah
- Pengepakan bahan tanaman harus diperhatikan terutama apabila bahan stek diambil dari lokasi yang jauh dari tempat pembibitan. Sebaiknya penyetekan segera dilakukan setelah bahan stek tiba di pembibitan. Cara pengepakan stek yang bisa dilakukan dengan membungkus bahan stek dengan kertas koran basah,kemudian dimasukkan ke dalam es box yang diisi es batu.